Bagaimana Ikan Paus Menyusui Anaknya?
Untuk bisa membayangkan ukuran ikan paus ini, coba saja lihat bangunan bertingkat lima, panjang ikan paus kira-kira setinggi bangunan tersebut. Sedangkan beratnya, sama dengan 25 sampai 30 ekor gajah. 1 Gajah saja berat bro.
Nah, pertanyaan baru pun muncul, mengapa paus dapat berenang tanpa tenggelam dengan memiliki berat sebesar itu?
Paus dapat menyelam hingga kedalaman 800-1000 meter dan kembali ke permukaan dengan mudah hanya dalam waktu 15-20 detik. Itu semua dikarenakan tulang ikan paus terbuat dari bahan berongga yang terisi minyak sehingga dapat berenang dengan mudah.
Seperti mamalia lainnya, paus juga menyusui anaknya. Tapi, bayi paus tidak menyusui langsung pada induknya karena mereka beresiko menelan air laut. Perlu diketahui bahwa meskipun paus hidup di air laut mereka tidak meminumnya karena air laut sangat berbahaya bagi mereka. Mereka mendapat air segar dari makanan yang mereka makan (Krill, ikan kecil, plankton). Lalu bagaimana kah proses menyusui nya?
Inilah yang menarik. Terdapat otot yang mengelilingi kelenjar susu ikan paus betina. Ketika ikan paus menggerakan otot ini, tekanan yang dihasilkan membuat induk tersebut mampu menyemprotkan air susu langsung kedalam mulut bayinya. Air susu ikan paus berbeda dengan yang biasa kita kenal. Bentuknya hampir seperti padatan dan sangat berlemak. Karena wujudnya seperti itu, air susu tersebut tidak dapat tercampur dengan air laut. Zat yang diminum atau lebih tepatnya dimakan bayi paus tersebut akan terlarut didalam perut. Makanan yang terlarut ini juga mengandung air yang dibutuhkan oleh bayi ikan paus. Menakjubkan sekali! ^^
Nani kore
ReplyDeleteMaha Besar Allah dengan Segala Kuasanya.. gk pernah terbayangkan ikan bisa menyusui:"))
ReplyDelete